Sejenak melihat kondisi yang ada di sekitar, tak ada yang
menarik dan yang luar biasa. Semuanya terkesan biasa-biasa saja, malahan banyak
yang berubah ke arah yang lebih buruk dari sebelumnya. Tempat yang dulunya
kelihatan ramai sekarang menjadi sepi dan sunyi, mungkin tempat ini tak
semenarik yang dulu lagi atau ada tempat lain di luar sana yang memberikan
penawaran yang lebih menarik ( ahh,
lupakan saja. mungkin hanya saya yang berpikir begini dan semoga ini tidak
BENAR ).
Yahh, sejatinya kita harus berani keluar mencari tantangan
yang selama ini belum kita dapat, jangan hanya berdiam diri, menunggu dan
terjebak dalam zona nyaman kita sendiri. Semua itu akan membuat kita semakin
malas dan cenderung biasa-biasa saja. Ada orang yang bermimpi untuk sukses
tetapi belum berani move on dari zona nyaman ( anggap saja anda sukses di dunia mimpi ). Ada orang yang punya
sejuta mimpi tetapi dia hanya menyimpan nya sebagai mimpi saja ( hanya punya niat dan semangat untuk
mewujudkannya tetapi tidak ada usaha, yahh anggap saja anda pemimpi sejati ).
Begitu banyak tantangan di luar sana, begitu banyak jalan yang ada di luar sana
untuk mewujudkan mimpi anda. Anda tinggal bergerak selangkah dan anda pun telah
beranjak dari zona nyaman. Anda tinggal memilih tantangan yang mana yang anda
mau pilih ( pilihan nya banyak bahkan terlalu banyak ). Pilih sesuai dengan
mimpi yang anda wujudkan, ibaratnya anda
telah memegang kunci serbaguna, tinggal pilih pintu mana yang akan anda buka.
PILIHAN ANDA DI TANGAN ANDA.
Silahkan Menikmati Tantangan
Jangan Pernah Menoleh ke Zona Nyaman
sebelum Target Anda Tercapai
Move on
Move on
Move on
Sukses sedang Menanti Anda di Depan
Sana
Manfaatkan Kesempatan Anda
Jangan biarkan waktu berjalan begitu
saja tanpa ada sesuatu yang berguna
Nikmati Anak Muda !!!!
**********
Simpan saja pembahasan
di atas. Anggap saja sebagai pendahuluan dari tulisan yang serba tidak jelas ini. Tetapi semoga bisa bemanfaat
bagi anda J. Berikut adalah pengalaman dan tak tahu entah kapan.
Kepuasan itu memang
tidak ada, rasa puas kita tidak bisa diukur dan entah sampai mana kadar
tertinggi nya. Semuanya relatif tergantung orang yang menilainya ( sama
halnya dengan KECANTIKAN seorang wanita, yang tak akan bisa dinilai dengan
apapun *ehh abaikan ). Sebenarnya hal ini sangat bermanfaat, bayangkan saja
kalau kita merasa puas terhadap sesuatu secara otomatis kita tak akan berusaha
lagi untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik dan kita akan kembali ke zona
nyaman ( yahhh, semoga saja tidak ).
Sebagai contoh saja
seorang MAHASISWA biasanya mengeluh terlalu banyak tugas, banyak final lah, maunya cepat-cepat LIBUR. Dan
ketika di berikan LIBUR yang terlalu lama ( anggap saja seminggu atau lebih lah
) ehh, masih saja mengeluh. Pusing tidak
tahu apa mau dikerja, hampa, kosong. Di sini lah bentuk tak adanya
KEPUASAN, di kasih INI minta ITU dan pas di kasih ITU eh malah minta INI
*bingung*. Jejaring Sosial pun menjadi korban ke-TIDAKPUAS-an ini, semuanya
mengeluh di sana. Apakah mungkin jejaring sosial bisa memberikan solusi ?
*berpikir keras*
Banyak tugas -_______-
Minggu Final. Arrgggggghhhhh T_T
LIBUR cepatlah datang
Hampa, Kosong, Tidak ada kerjaan K
Sekilas begitulah
status mereka di berbagai jejaring sosial. Bingung
kan ?
Kalau dianalisa dari
pengalaman diatas, kita seakan-akan ingin berada di antara ZONA NYAMAN dan ZONA
BERANI. Entah zona apa namanya itu
*tambah bingung*. Tempat di mana kita tak akan merasa NYAMAN dan tidak juga
merasa SIBUK. Tempat di mana kita akan memadukan antara rasa SENANG-SENANG dan
KESIBUKAN. okee mari kita ciptakan zona
seperti itu #ehh
Keadaan seperti itu mungkin
saja ada, mungkin saja bisa diciptakan. Yang jelas kita yakin bahwa segala
ke-MUNGKIN-an itu bisa diwujudkan *hopeless*. Keadaan itu bisa kita wujudkan
sendiri, dengan menyelipkan kesenangan diantara kesibukan ataupun sebaliknya
ataupun menciptakan kondisi senyaman mungkin ( semau kita entah dengan metode
apa ) dalam menjalani kesibukan. Tetapi untuk orang yang kerja ( terikat )
mungkin sangat susah.
Keadaan ini mungkin
bisa diwujudkan oleh mereka yang berada pada masa TRANSISI antara MAHASISWA dan
PEKERJA. Mereka bisa menikmati kebebasan mereka dari seorang mahasiswa ( pergi
jalan-jalan, liburan, punya banyak waktu istirahat dan lain lain ) sekaligus
mempersiapkan diri untuk bekerja ataupun lanjut kuliah ( belajar software,
merefresh materi kuliah, belajar bahasa inggris dll). Jadi mereka bisa
menjalani aktivitas “BELAJAR” dengan santai karena toh tidak ada tekanan dan
tidak diburu waktu ( intinya semuanya tidak terlalu terikat ) yah, semoga saja ini bisa efektif dan
maksimal serta berjalan sesuai dengan
yang diharapkan.
NIKMATI KEBEBASAN DENGAN SESUATU YANG
BERGUNA
BUAT SEMUANYA SANTAI DAN MAKSIMAL
SUKSES KI’
Cieee cieeee.. yang lagi di zona transisiii,... Menurutku bisa saja kenyamanan itu diciptakan sendiri. Tetap happy meskipun sedang sibuk. Caranya? Lakukan apa yang menjadi passionmu. Akan sangat baik apabila passion itu selaras dengan pekerjaan. ;)
BalasHapusGood luck adek. And, welcome to the real world :D
nah itu dia sekarang kak, mencoba untuk mencari kesibukan yg dirasa bisa membuat nyaman *sementara proses*
BalasHapussemoga cepat di dapat.. hehehe
bosan dengan kondisi yang biasa2 saja spt sekarang ini, masih bingung menentukan arah *bukan curhat*
mohon bimbingan nya lah yg sudah mengarungi kerasnya kehidupan di luar sana :D