6 April 2011

Bangkit dari Tidur Panjang

Pemandangan yang tak biasanya dilihat dalam beberapa bulan terakhir di sekretariat Channel09. Ruangan yang dulunya dijadikan “gudang penampungan” atau “sekretariat kegiatan”,  kini telah kembali ke fungsinya semula yaitu sebagai tempat berkumpulnya para jurnalis dari bumi merah hitam. Pena yang dulu tersimpan rapi di dalam lemari yang terkunci rapat kini sudah bisa digunakan. Kertas yang sudah hampir usang termakan rayap yang rindu akan goresan pena kini telah menemukan sahabatnya. Generasi merah hitam ini seakan-akan sudah siap untuk menumpahkan segala bentuk kreatifitas dan luapan emosi dalam bentuk goresan tinta pada secarik lembar kosong. Semangat yang begitu berapi-api dari beberapa intelektual muda teknik siap membangkitkan kembali jiwa-jiwa jurnalistik yang sempat tertidur panjang.
Hari ini ( 2 April 2011 ) sekretariat channel09 menjadi saksi bisu bangkitnya kembali lembaga penerbitan kampus ini. Semangat delapan orang intelektual muda yang telah menyumbangkan gagasan dan pikiran dalam merancang apa yang akan menjadi acuan selama satu tahun ke depan untuk mengawali era baru dari Channel09 yang nantinya tak hanya bergerak di bidang jurnalistik tetapi juga di bidang penulisan karya ilmiah. Ternyata malam ini hanya butuh 8 kepala untuk memancing semangat-semangat itu, dan ke depan butuh banyak kepala lagi untuk lebih mengembangkan ke arah yang lebih baik yang menjadi tujuan kita pada awalnya.
Semoga semangat ini tak hanya bertahan dalam hitungan detik. Besar harapan untuk terus mempertahankan semangat ini hingga waktu yang harus memisahkan kita dengan Channel09 ( Sarjana Teknik ). Hanya karena kesadaran dan kepedulian akan realita kampus hari ini, kita berkumpul di tempat ini. Terlalu banyak aspirasi dari kaum intelek yang belum tersampaikan kepada khalayak ramai. Dan sekarang waktunya untuk menumpahkan seluruh isi kepala dalam lembaran kertas-kertas putih yang selama ini hanya tersimpan. Semua yang dulunya hanya bisa tertangkap oleh sensor-sensor tubuh, kini dapat di wujudkan dalam goresan tinta. Masih banyak keanehan-keanehan di kampus yang terkadang tertangkap oleh sensor inderawi masih belum terwadahi secara utuh. Dan masih banyak kreatifitas dan ide-ide gila dari intelektual muda generasi merah hitam yang masih belum pernah terpublikasi.
Semua hal ini butuh waktu, tak semudah membalikkan tangan kanan. Tak cukup dengan hanya membangkitkan dari “tidur panjang” nya tetapi juga butuh “karya nyata” dari sentuhan tangan kita. Konsisten dengan kesepahaman awal harus tetap terjaga, dan berharap ini tak hanya sebatas semangat dalam bentuk “ucapan” tetapi juga semangat dalam bentuk “tindakan”. Semuanya bisa dilakukan karena kita semua adalah orang-orang terpilih dari sekumpulan orang hebat yang akan menggaungkan nama besar TEKNIK UNHAS di seantero bumi persada.

Post a Comment

Terima Kasih telah Menyempatkan Diri untuk Berkunjung Membaca Tulisan di Blog ini. Meskipun masih sangat sederhana

Tinggalkan Komentar Anda
*Kritik, Saran, Pesan, Pujian atau apapun itu Akan Ditanggapi.